Weeky Update 11 -18 Oktober 2024

Market Update Image

Dipublikasikan pada tanggal 21-October-2024 oleh Investment Anargya

Pekan ketiga bulan Oktober 2024 Indeks Harga Saham Gabungan tumbuh sangat baik, malanjutkan penguatan pekan sebelumnya.

Pekan tanggal 14 hingga 18 Oktober 2024 ini Indeks Harga Saham Gabungan menguat sebesar 239.46 poin, atau 3.18% menjadi 7,760.06 dibandingkan nilai penutupan pekan lalu, yaitu 7,520.60. 

Indeks Papan Utama,Indeks Papan Pengembangan dan Indeks Papan Akselerasi, semua memberikan kontribusi positif terharap pertumbuhan IHSG dengan kinerja secara berturut-turut sebesar 2.80%, 3.26% dan 0.34%. Seluruh Indeks saham Bursa Efek Infonesia maupun Indeks Saham Co-Branding bergerak positif kecuali Indeks IDX Value30 yang melemah sebesar-0.02%. sementara pertumbuhan terbaik dicapai oleh Indeks PEFINDO25 yang menguat sebear 4.02%, disusul oleh Indeks IDX Cyclical Economy 30 yang tumbuh 3.62%, kemudian Indeks IDX ESG Leaders dengan pertumbuhan sebear 3.59% pada indeks saham syarian seluruh Indeks Saham Syariah memiliki kinerja positif, Indeks Saham Syariah Indonesia sebesar 3.31% dimana indeks Jakarta Islamic Index mencatatkan kinerja yang luar biasa dengan nilai pertumbuhan sebesar 3.46%.Dari catatan transaksi saham, nilai pembelian adalah sebesar Rp. 20.96 triliun dan nilai penjualan sebesar Rp. 19.74 triliun. Secara netting nasabah asing melakukan aksi pembelian bersih dengan nilai sebesar Rp. 1.22 triliun pada pekan ini dan sehingga sejak awal tahun hingga tanggal 11 Oktober 2024 Nasabah asing telah melakukan aksi beli bersih senilai Rp. 43.31 triliun.

Mayoritas sktor saham memiliki kinerja positif, dimana penguatan tertinggi terjadi pada Sektor Teknologi dengan pertumbuhan sebesar 5.81%. Sektor Barang Konsumen Primer menguat 4.02%, dan Sektor Barang Baku yang tumbuh dengan perubahan sebesar 4.00%. Dari Indeks saham global yang ada dalam pantauan kami mayoritas bergerak positif di pekan ini antara lain Indeks STI (Singapura) dengan nilai pertumbuhan sebesar 1.86%, Indeks Dax (Jerman) yang naik 1.46% dan Indeks Shanghai (Cina) tumbuh sebesar 1.36%

Indobex Composite naik 0.15% atau sebesar 0.60 poin dan tutup di nilai 394.489, Indobex Government naik 0.15% atau sebesar 0.58 poin dan tutup di nilai 385.657, Indobex Corporate naik 0.17% atau sebesar 0.77 poin dan tutup di nilai 452.712.

Berdasarkan data yang dipublikasikan DJPPR yang tersedia saat laporan ini dibuat, perubahan kepemilikan investor asing dari hari Kamis, 10 Oktober 2024 hingga Kamis, 17 Oktober 2024 dapat diperhitungkan perubahan kepemilikan asing pada Surat Berharga Negara RI yang meningkat sebesar Rp. 6.09 triliun yang terdiri dari peningkatan kepemilikan pada SUN (konvensional) sebesar Rp. 6.10 triliun dan penurunan kepemilikan pada SBSN (syariah) sebesar Rp. 20 miliar, dan dari data tersebut kami dapati bahwa sepanjang tahun 2024 hingga hari Kamis 17 Oktober 2024 tercatat peningkatan kepemilikan asing pada Surat berharga Negara Ri senilai Rp. 47.28 triliun.

Di pekan ini Bank Indonesia mengumumkan bahwa tingkat suku bunga acuan Indoneisa BI Rate dipertahankan pada tingkat 6.00%, dan Neraca Perdagangan Indonesia ada pada nilai 3.26 miliar dollar AS, tumbuh dibanding bulan sebelumnya yang ada pada nilai 2.78 miliar dollar AS.

PT Anargya Aset Manajemen

PT Anargya Aset Manajemen adalah salah satu Pelaku Usaha Jasa Keuangan yang bergerak di bidang industri Pasar Modal, yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Republik Indonesia.

Temukan Kami

ojk
ksei
reksadana
ink
Copyright © Anargya Aset Manajemen
WhatsApp Logo